JAKARTANEWS.ID – JAKARTA: Seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov DKI Jakarta diminta agar seluruh proyek kegiatan di tahun ini bisa dikebut untuk diselesaikan. Pasalnya, hanya melalui kinerja yang maksimal bisa menyerap APBD 2024 semaksimal mungkin.

Dorongan itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta, Marullah Matali saat memberikan arahan terkait Monitoring dan Evaluasi (Monev) Kinerja dan Serapan Anggaran tahun 2024, di Gedung Dinas Teknis, Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat, Kamis (21/11). “Saya minta seluruh jajaran OPD agar meningkatkan kinerja dan serapan anggaran tahun 2024,” tandas Marullah.
Ia berharap, peningkatan kinerja di akhir tahun ini bisa berpengaruh pada optimalisasi penyerapan anggaran. Marullah meminta agar pekerjaan dapat dituntaskan secepat mungkin dengan mengacu pada aturan dan regulasi yang berlaku. “Komunikasi perangkat daerah dengan instansi yang lebih tinggi juga diperlukan sebagai langkah proaktif untuk mendapatkan dukungan pelaksanaan, seperti regulasi,” terangnya.

Ia juga mengingatkan agar dilakukan mitigasi berbagai risiko terhadap potensi kegagalan dalam serapan anggaran. Sebab, penyerapan anggaran yang tinggi juga harus berdampak baik kepada masyarakat. “Mitigasi risiko ini menjadi hal yang penting dilakukan oleh seluruh OPD. Kalau ada potensi kegagalan dalam serapan anggaran maka segera lakukan terobosan dan inovasi,” tegasnya.

Marullah juga menyampaikan terkait realisasi belanja Produk Dalam Negeri (PDN) Pemprov DKI Jakarta sebesar Rp 24,22 triliun atau sekitar 75,52 persen dari komitmen belanja PDN per 19 November 2024. Ia pun mendorong capaian realisasi PDN agar terus ditingkatkan sesuai dengan Instruksi Presiden yakni realisasi belanja PDN minimal 80 persen.

“Kita masih kurang hampir 5 persen lagi dari total anggaran belanja dan belanja dan jasa,” ungkapnya. Marullah mengingatkan, instruksi dari pemerintah menjadi acuan pelaksanaan anggaran serta realisasinya. Untuk itu, komitmen realisasi anggaran secara optimal harus diupayakan. “Mumpung masih ada waktu, ada kesempatan ayo kita maksimalkan,” ajaknya.

Untuk diketahui, dalam kegiatan Monev tersebut dilakukan pemaparan dari Kepala BPKD DKI Jakarta, Michael Rolandi Cesnanta Brata, Kepala Bapenda DKI Jakarta, Lusiana Herawati, Kepala Badan Pelayanan Pengadaan Barang/Jasa DKI Jakarta Dudi Gardesi Asikin dan Kepala Bappeda DKI Jakarta, Atika Nur Rahmania. (Joko)


Post Views: 21



Source link